Anda sering merasakan sensasi perih atau sakit di bagian perut (lambung)? Hati-hati, bisa jadi Anda mengalami tukak lambung (ulkus/luka lambung). Gangguan pada perut memang sering terjadi, misalnya terkena penyakit gastritis/maag, dan lain sebagainya.
Tukak lambung adalah luka yang muncul pada dinding lambung akibat terkikisnya lapisan dinding lambung. Luka ini juga berpotensi muncul pada dinding bagian pertama usus kecil (duodenum) serta kerongkongan (esofagus). Tukak lambung terjadi ketika bakteri menginfeksi seseorang melalui mulut. Bakteri yang hidup berkoloni ini setelah masuk ke lambung kemudian tinggal menetap dan menggerogoti lambung.
Jika tidak ditangani dengan cepat, maka dapat menyebabkan luka yang membesar di lambung dan akhirnya menyebabkan kanker lambung. Efek terburuk dari infeksi bakteri ini adalah kematian. Penyakit ini bisa menyerang siapa saja pada segala umur. Meski demikian, lansia di atas 60 tahun memiliki resiko lebih tinggi untuk mengalaminya. Sekedar informasi tambahan, bayi juga bisa tertular penyakit ini jika ibunya menderita tukak lambung.
Tanda dan Gejala Tukak Lambung
Gejala tukak lambung yang paling umum adalah nyeri atau perih pada perut. Rasa sakit tersebut muncul karena terjadinya iritasi akibat asam lambung yang membasahi luka. Gejala-gejala tersebut bisa menyebar ke leher, pusar hingga punggung, terjadi pada malam hari, gejalanya akan terasa semakin parah saat perut kosong, namun bisa berkurang sementara jika Anda makan atau mengonsumsi obat penurun asam lambung, serta hilang lalu kambuh lagi beberapa hari atau minggu kemudian.
Selain nyeri pada perut, ada beberapa gejala lain yang mungkin Anda alami, diantaranya; nyeri ulu hati, tidak nafsu makan, mual, serta mengalami gangguan pencernaan. Jika Anda mengalami gejala-gejala tukak lambung tersebut, sebaiknya waspada dan segera ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan darurat jika mengalami muntah darah, tinja dengan darah atau berwarna hitam, serta sakit perut menusuk yang muncul tiba-tiba dan terus bertambah parah. Gejala-gejala tersebut menunjukan terjadinya pendarahan pada lambung.
Penyebab Tukak Lambung
Penyebab umum tukak lambung meliputi; infeksi bakteri Helicobacter pylori dan penggunaan obat anti-inflamasi non-steroid, ibuprofen, aspirin, atau diclofenac adalah obat anti inflamasi non-steroid yang sering digunakan. Selain infeksi bakteri dan obat, merokok dan konsumsi minuman keras juga dapat meningkatkan risiko tukak lambung. Makanan dan stres tidak menyebabkan tukak lambung, tapi dapat memperburuk gejalanya.
sumber: www.alodokter.com
sumber: www.alodokter.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar